Kamis, 15 Mei 2008

menanti pemimpin

OPINI
MENANTI PEMIMPIN
Oleh: adrianto
IPPMA Kota Padang ( Kader HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM )

Pada saat sekarang ini sangat gencar-gencarnya tentang pemilihan umum baik itu di tingkat daerah maupun di tingkat pusat itu sendiri. Kalau kita berbicara tentang bagaimana merebut hati rakyat itu memang sangat sulit sekali pembahasannya karena itu menyangkut tentang keadaan rakyat itu sendiri.
Tetapi kita yakin, kalau kita bisa merebut hati rakyat tersebut, yakinlah kita pasti akan mendapatkan posisi yang baik sebagaimana yang telah kita rancang- rancang sebelumnya tetapi itu membutuhkan waktu yang lama untuk memprosesnya tidak mungkin secara praktis saja atau seperti orang main sulap saja itu memang hal yang tidak memungkinkan. Karena apa? Itu karena masyarakat itu terdiri dari beberapa individu dan memiliki kepentingan tersendiri didalam masyarakat.
Indonesia terdiri dari beberapa pulau, beberapa suku bangsa yang berbeda-beda tetapi masih dalam satu Ikatan yaitu dalam ikatan Bhineka Tunggal Ika dan mempunyai ideologi Pancasila yang sampai pada saat sekarang ini masih kita anut di bangsa yang kita cintai ini. bangsa kita ini beragam suku bangsa tetapi persatuannya masih kuat dan masih kukuh sampai pada saat sekarang ini, yang tak dapat dirobah- robah oleh pihak yang tidak bermamfaat untuk bangsa kita ini. persatuannya masih kuat dan kukuh.
Pada saat sekarang ini para-para calon yang ingin menduduki suatu kursi yang sangat berharga atau kursi yang sangat terhormat di tengah- tengah masyarakat. Hal tersebut tentu butuh atau memiliki strategi-strategi tersendiri supaya tujuan atau maksudnya tersebut tercapai secara mutlak atau secara menyeluruh. Kalau tidak memiliki strategi yakinlah tidak akan sampai kepada tujuan dan maksudnya tersebut. Memang butuh strategi dan taktik yang sangat bagus sekali, kalau seandainya seorang calon tersebut tidak memiliki strategi dan taktik yang jelas yakinlah mereka tidak akan menang. Strategi yang pertana yaitu bagaimana cara merebut hati rakyat tersebut supaya mereka bisa memilih kita dalam pemilihan nantinya.
Sebelum kita berbicara tentang strategi dan taktik tersebut kita mesti mengetahui bagaimana kondisi rakyat kita pada saat sekarang ini. kondisi rakyat pada saat sekarang ini sperti:
Pertamana Kemiskinan yang mereja lela di tengah-tengah masyarakat kita pada saat sekarang ini. kondisi ini memang sangat terlihat sekali ditengah- tengah kehidupan masyarakat kita pada saat sekarang. Ada masyarakat yang kehidupannya pas- pasan saja ada pula masyarakat kita yang makan itu hanya satu kali saja dalam sehari dan ada pula yang mempunyai penghasilan kalau kita lihat seperti mereka mendapat nafkah pada siang hari kemudian pada malam hari itru sudah habis untuk kebutuhan keluarganya sendiri dan besok harinya bekuras tenaga lagi untuk memenuhi kehidupannya. Hal tersebut mesti kita perhatikan sekali di tengah- tengah masyarakat.
Kedua Rakyat kita masih banyak yang tidak sekolah. Hal tersebut memang sangat memprihatinkan sekali karena apa karena dalam rancangan pemerintah yaitu wajib belajar sebilan tahun. Tetapi hal tersebut tidak terpenuhi oleh masyarakat kita, itu karena apa itu karena biaya pendidikan itu majal sekali yang tidak terjangkau oleh masyarakat yang memiliki penghasilan yang pas- mpasan saja.
Okelah kalau mereka itu menpunyai penghasilan yang tinggi itu mereka dapat menyekolahkan anaknya ketempat- tempat yang mewah yang ruangannya memakai alat- alat yang cangih seperti penggunaan komputer, internet yang serba gratis, ruangan yang ber AC, dan masih banyak fasilitasnya yang lain-lain yang tidak mungkin kita ungkapkan secara keseluruhan tetapi kita mengambil secara acak saja.
Yang harus kita perhatikan yaitu masyarakat kita yang tidak mampu itu akan kita kemanakan nantinya, atau kita buka semacam lapangan kerja buat mereka nantinya. Supaya masyarakat kita tidak ada yang putus sekolah atau putus dipersimpangan jalan saja. Contohnya seorang anak pemulung dari rumah mereka memang memakai pakaian seragam sekolah tetapi setelah mereka berada di luar rumah mereka tidak pergi sekolah mereka pergi ketempat- tempat yang ada menurut mereka memiliki penghasilannya supaya mereka dapat sekolah. Dengan mereka tidak masuk sekolah akhirnya ilmu yang dimilikinya tidak begitu wah atau tinggi. Akirnya terjadi putus sekolah.
Ketiga Terjadinya ketidak adilan dimana- mana. Kalau kita keadilan itu memang sifatnya relatif. Tetapiu biarpun itu bersifat relatif itu juga mesti kita pecahkan secara bersama, tidak bisa kita pecahkan secara sendiri- sendiri saja karena itu menyangkut dengan rakyat kita sendiri. Bisa kita lihat sebuah kasus yang sedang hangat- hangatnya pada saat sekarang ini yaitu ketidak adilan dalam bidang hak seorang manusia yaitu berhak untuk mendapatkan kemerdekaan secara mutlak.
Tetapi hal tersebut sangat berbeda sekali apa- apa yang diharapkan masih banyak masyarakat kita pada saat sekarang ini dikekang untuk mendapatkan kemerdekaan individunya seperti tidak bolehnya mengeluarkan pemdapat yang sifatnya mengkritik atasannya. Itu memang sesuatu yang tidak adil ditengah- tengah masyarakat kita, sedangkan kita pada saat sekarang ini sudah merdeka baik itu yang bersifat kebangsaan atau bersifat individu tetapi mengapa kita masih dikekang dengan peraturan- peraturan yang sangat mendoktrin sekali di tengah- tengah masyarakat. Itu memang suatu ketidak adilan yang jelas. Jadi keadilan itu dipertanyakan pada saat sekarang ini. dikalangan mana saja yang mendapatkan keadilan tersebut, apakalangan tertentu saja atau kalangan yang seperti apa?

Keempat Merajalelanya tingkat kriminal di tengah- tengah masyarakat. Kalu kita berbicara tentang kriminal dimana itu memang hal yang jelas sekali di tengah- tengah masyarakat kita pada saat ini, yang tak mungkin kita tutupi itu,memang sesuatu yang menjadi rahasia umum di masyarakat kita. Terjadinya perampokan diatas bus-bus kota ataupun diatas angkot itu memang terjadi ditengah-tengah masyarakat. Itu karena apa? Hal tersebut tidak bisa kita pecahkan secara pribadi itu butuh waktu yang panjang sekali supaya tidak terjadi lagi seperti kejadian yang serupa, yang paling berperan sekali adalah kepolisian setempat. Dimana kepolisian tersebut berusaha bagaimana cara mengatasi hal tersebut dengan cara melakukan razia tentang hal yang sudah digambarkan diatas tadi.
Dengan kita telah mengetahui bagaimana kondisi masyarakat pada saat sekarang ini barulah kita mulai merumuskan bagaimana langkah yang kongkrit untuk merebut hati rakyat, supaya kita dalam pemilihan tersebut mempunyai suara yang terbanyak atau menang secara mutlak. Disini saya ingin memberikan beberapa pandangan yaitu:
Pertama Membuat rencana bagaimana cara mengatasi kemiskinan. Kemiskinan memang perlu kita atasi, karena kemiskinan tersebut dapat menyebabkan ketertinggalan atau keterbelakangan baik itu dalam bidang ilmu pengetahuan maupun dalam bidang teknologi sekalipun. Seorang calon tersebut harus mengetahui terobosan yang seperti apa dilakukan supaya perekonomian masyarakat dapat terangkat dengan baik, dan tidak kita temukan masyarakat kita yang miskin.
Kedua Memberikan penyuluhan terhadap masyarakat. Maksud dari penyuluhan tersebut adalah memberikan suatu bimbingan kepada masyarakat seperti pelatihan di tingkat masyarakat atau memberikan materi yang bermamfaat kepada masyarakat. Contohnya di bidang pendidikan, baik itu pendidikan yang bersifat formal atau pendidikan non formal. Pendidikan formal tersebut yaitu pendidikan yang dilakukan di suatu lembaga atau instansi. Kalau pendidikan non formal yaitu memberikan arahan kepada masyarakat baik itu tentang agama, atau tentang kebudayaan.
Ketiga Mewujudkan keadilan. Kalau kita lihat keadilan itu memang kita butuhkan dalam masyarakat karena dengan adanya keadilan dalam masyarakat, secara otomatis masyarakat tersebut bisa sejahtera dalam konteks tertentu. Supaya tidak terjadi kesimpang siuran dalam masyarakat.keadilan tersebut perlu kita wujudkan mulai pada saat sekarang ini.
Keempat Mengurangi angka pengangguran. Bisa kita lihat pada saat sekarang ini pengangguran itu terjadi di tengah-tengah masyarakat, baik itu yang memiliki pendidikan yang rendah pula pada tingkat pendidikan yang lebih tinggi. Tetapi itu masih banyak yang menganggur. Dapat kita lihat sebuah kasus dimana seorang yang telah tamat di perguruan tinggi atau mereka telah diwisuda, itu masih banyak pengangguran. Itu karena apa. Karena kurangnya memiliki skil yang baik atau skil yang jelas kemana mereka akan ditempatkan. Sebaik para calon pemimpin itu mesti memikirkan bagaimana cara mengatasi hal tersebut.
Yang perlu kita pikirkan terlebih dahulu adalah dari segi kakrakter seorang pemimpin adalah sebagai berikut:
1. Kesadaran diri sendiri, jujur terhadap diri sendiri dan juga kepada orang lain, mengetahui tentang kekuatan, kekurang dan usaha yang didasarkan pada ketulusan diri sendiri untuk memperbaiki nasib bangsa Indonesia.
2. Seorang pemimpin memperlakukan seseorang harus sesuai dengan dasar persamaan derajat dan seorang pemimpin tersebut tidak boleh membeda- bedakan anggota masyarakatnya.
3. Memiliki rasa ingin tahu yang kuat untuk kemajuan bangsanya.
4. Bersifat transparan dan terbuka kepada masyarakat.
5. Memiliki kecerdasan, cermat dan tangguh sehingga mampu bekerja secara professional keilmuan dalam jabatannya.
6. Memiliki kemampuan berkomunikasi yang tinggi dan cakap berbahasa Indonesia yang benar
Kalau hal yang diatas tadi dapat terwujud di dalam masyarakat kita pada saat sekarang ini, yakinlah kita secara otomatis sudah merebut hati rakyat. Setelah kita sudah dapat merebut hati rakyat, jangan sampai kita mengecewakan rakyat tersebut. kita mesti mempertanggung jawabkan atas kepercayaan yang telah diberikan oleh rakyat kepada kita, supaya kita dapat memimpin rakyat tersebut.

Tidak ada komentar: